Artikel Penjas -
Banyak manfaat yang dapat kita peroleh dari olahraga. Mulai dari untuk menjaga
kesehatan tubuh kita, kebugaran tubuh, mengisi waktu luang yang positif dan
untuk mengurangi tekanan pikiran atau hiburan. Setiap orang tentu mempunyai
waktu luang yang berbeda-beda. Entah itu pagi, siang, sore atau bahkan di malam
hari. Namun tahukah anda bahwa olahraga di malam hari ternyata juga berbahaya.
Berikut beberapa bahaya olahraga yang dilakukan di malam hari.
Kandungan udara di malam hari cenderung lembab dan kadar
oksigen yang tidak sebanyak di siang hari. Hal ini tentu dapat mengganggu
kesehatan kita. Terutama pada organ pernapasan kita.
Rentan terjadinya cidera . Suasana yang cenderung gelap
meningkatkan resiko cidera tubuh.
Tubuh mudah lelah. Kepadatan aktivitas kita di siang hari
tentu menguras banyak tenaga. Nah jika di malam harinya kita melakukan kegiatan
olahraga tentu keadaan tubuh kita telah lelah. Hal ini dapat mengurangi daya
tahan tubuh dan meningkatkan resiko sakit.
Suhu lingkungan yang dingin di malam hari tentu tidak baik
bagi kesehatan kita. Suhu tersebut tidak sesuai dengan suhu tubuh kita yang
panas ketika berolahraga.
Bagi orang tertentu olahraga malam dapat menyebabkan
gangguan tidur di malam hari.
i d� O 6 ��� ��� i-laki dan
52 siswa perempuan. Sedangkan instrumen yang digunakan yaitu angket minat
terhadap pendidikan jasmani dan Multistage Fitness Test (MFT).
Dari hasil analisis data menggunakan SPSS diketahui bahwa
korelasi antara minat terhadap pendidikan jasmani dengan tingkat kebugaran
jasmani pada siswa laki-laki sebesar 0,684 dan pada siswa perempuan sebesar
0,597. Kedua nilai Sig. (2-tailed) pada perhitungan SPSS menunjukkan kurang
dari 0,05 yaitu sama-sama 0,00 sehingga kedua nilai korelasi dinyatakan
signifikan. Sedangkan nilai koefisien determinasi pada siswa laki-laki sebesar
0,612 dan pada perempuan sebesar 0,356. Dengan demikian dapat diartikan bahwa
kebugaran jasmani dipengaruhi oleh faktor minat terhadap pendidikan jasmani
pada siswa laki-laki sebesar 61,2%, dan siswa perempuan sebesar 35,6%.
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat
hubungan yang signifikan antara minat terhadap pendidikan jasmani dengan
tingkat kebugaran jasmani pada siswa laki-laki dan perempuan kelas VIII RSBI
SMP Negeri 1 Tulungagung tahun 2010-2011.
Kata Kunci : minat, tingkat kebugaran jasmani, pendidikan
jasmani.
0 komentar:
Posting Komentar